Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menerima beberapa laporan terkait kemunculan hewan liar di permukiman warga akibat banjir yang melanda beberapa daerah.

Menurut keterangan dari Kepala Satpol PP dan Damkar Provinsi Kalsel, Zakly Asswan, banjir yang terjadi dalam beberapa hari terakhir di berbagai wilayah menyebabkan habitat alami sejumlah hewan terganggu, sehingga mereka berpindah ke lingkungan penduduk.

“Kami menerima laporan mengenai kemunculan ular, biawak, dan beberapa jenis hewan liar lainnya di sekitar rumah warga,” kata Zakly, Banjarbaru, Jumat (31/1/2025).

Tim gabungan dari Satpol PP dan Damkar Provinsi Kalsel berkoordinasi dengan Satpol PP dan Damkar Kabupaten/Kota pun segera diterjunkan ke lokasi untuk melakukan evakuasi hewan-hewan tersebut guna menghindari potensi bahaya bagi warga.

“Kami mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan segera melaporkan jika menemukan hewan berbahaya,” ucap Zakly.

Zakly juga mengingatkan warga agar tidak mencoba menangkap hewan liar sendirian dan memastikan lingkungan sekitar tetap aman dan pihak berwenang terus melakukan pemantauan dan patroli di daerah terdampak banjir guna memastikan keselamatan masyarakat.

Apabila menemukan keberadaan hewan-hewan tersebut yang masuk kedalam rumah, dirinya mengingatkan agar warga jangan panik dan segera laporkan melalui hotline (0811-519-113) atau Damkar Kabupaten/Kota daerah masing-masing.

Banjir di beberapa wilayah Kalimantan Selatan masih berpotensi meningkat akibat curah hujan yang tinggi dalam beberapa hari ke depan. Pemerintah daerah terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk menangani dampak yang ditimbulkan, termasuk potensi ancaman dari hewan liar yang berpindah habitat akibat bencana ini. MC Kalsel/Rns

SUMBER : diskominfomc