PEMPROV KALSEL PERINGATI HARI KESEHATAN NASIONAL KE-60

Penulis 04 December 2024 Daerah 0 Views

Peringatan HKN ke-60 menjadi refleksi penting terkait pencapaian dalam bidang kesehatan, sekaligus menjadi momentum untuk kembali mengingatkan tentang tantangan yang masih dihadapi di sektor kesehatan. Dengan Tema “Gerak Bersama, Sehat Bersama,’ mengajak untuk bersatu dan bersama-sama berupaya menciptakan masyarakat yang lebih sehat dan lebih sejahtera.

Hal tersebut disampaikan Plt Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), Muhidin melalui Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Agus Dyan Nur saat membacakan sambutannya diacara Puncak Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang dilaksanakan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan di Banjarmasin, Selasa (3/12/2024) malam.

Agus Dyan juga menyerahkan penghargaan kepada individu dan lembaga yang telah menunjukkan dedikasi luar biasa dalam bidang kesehatan dengan kategori Lomba Pandu PTM Tingkat Provinsi (Penilaian Puskesmas Pandu), Lomba Video Pekan Imunisasi Dunia 2024, Lomba Vlog Bersama Kader Dasawisma “Bergerak Cegah DBD Melalui 3M Plus”, Lomba Posyandu dan Kader Berprestasi, Lomba Desa/Kelurahan Ber-PHBS, Lomba Sekolah Sehat, Lomba Asman Toga (Kategori Kota, Desa dan Terpencil), Penilaian FKTP Berprestasi dan Penghargaan STBM Award Desa/Kelurahan.

“Penghargaan ini merupakan bentuk penghargaan terhadap kerja keras, inovasi, dan kontribusi mereka dalam memperjuangkan kesehatan masyarakat. Mereka adalah teladan bagi kita semua, yang mengusung semangat gotong royong dan kerja keras untuk mencapai tujuan,” ujar Agus Dyan.

Disampaikan Agus Dyan, penyerahan penghargaan ini bukanlah tujuan akhir, tetapi justru awal dari semangat baru untuk lebih memperhatikan dan meningkatkan kualitas kesehatan di setiap aspek kehidupan.

“Kita harus terus berupaya keras untuk memastikan bahwa semua lapisan masyarakat, baik di kota maupun di pelosok daerah, dapat menikmati akses kesehatan yang merata dan berkualitas,” ajaknya.

Oleh karenanya, pentingnya kolaborasi antara pemerintah, tenaga kesehatan, dunia usaha, organisasi masyarakat, dan seluruh lapisan masyarakat untuk menciptakan pola hidup sehat yang dapat dinikmati oleh setiap individu.

“Kesehatan bukan hanya tugas pemerintah atau tenaga kesehatan, tetapi tanggung jawab kita semua,” ucapnya. MC Kalsel/scw

SUMBER : diskominfomc