BANJARBARU – Gubernur Kalsel Sahbirin Noor menghadiri serah terima jabatan (sertijab) Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Kalsel di Aula kantor BPK di Banjarbaru, pada Kamis (22/9).
Sertijab dipimpin Anggota VI BPK RI Pius Lustrilanang dan disaksikan seluruh tamu dan undangan. Termasuk para kepala daerah dari 13 kabupaten/kota di Kalimantan Selatan, serta unsur Forkopimda Provinsi.
Jabatan Kepala BPK Perwakilan Kalsel ini, secara resmi berganti dari M. Ali Asyhar menjadi Rahmadi, yang semula adalah Kepala BPK Perwakilan Provinsi Kalimantan Barat. Sedangkan M. Ali Asyhar, menempati posisi baru sebagai Kepala BPK Perwakilan Provinsi Kalimantan Tengah.
Gubernur Sahbirin Noor dalam sambutannya menyampaikan apresiasi, peran serta dukungan Ali Asyhar pada penyelenggaraan pemerintahan di Kalimantan Selatan selama ini. Banyak prestasi yang dicapai, melaui sinergi yang slide antara Pemprov Kalsel dengan BPK.
“Diantara prestasi itu adalah, Laporan Keuangan Pemerintah Daerah, yang memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI selama sembilan kali berturut-turut,” ungkap Paman Birin (sapaan akrab Gubernur).
Paman Birin juga mengucapkan selamat kepada Rahmadi dan Ali Asyhar atas jabatan barunya. Dan mengatakan bahwa, pemerintah provinsi erbuka untuk bekerja sama sesuai tugas dan kewenangannk masing-masing,” kata gubernur.
Sementara itu, M. Ali Asyhar berpesan kepada jajaran Pemprov Kalsel untuk terus mempertahankan prestasi WTP.
“Teruslah tingkatkan tata kelola, baik sistem administrasi maupun teknologi informasi. Termasuk peningkatan SDM untuk pengelolaan keuangan secara umum,” pesannya.
Sedangkan Ketua BPK Perwakilan Kalsel yang baru, Rahmadi mengingatkan pemerintah daerah, untuk terus membenahi masalah aset. Karena persoalan ini masih muncul, saat pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah, setiap tahunnya (RIW/RDM/RH)
SUMBER : abdipersadafm