

Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) terus memperkuat komitmennya dalam membangun ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani melalui penyaluran berbagai program strategis di sektor pertanian. Salah satu langkah nyata terbaru adalah penyerahan bantuan pertanian senilai hampir Rp3,3 miliar kepada Kabupaten Tabalong.
Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalsel, Syamsir Rahman, mewakili Gubernur Kalimantan Selatan H. Muhidin, dalam acara panen raya padi serentak yang berlangsung di 12 kecamatan Kabupaten Tabalong.
“Bantuan ini merupakan bentuk perhatian serius dari Pemerintah Provinsi terhadap daerah yang memiliki potensi besar di sektor pertanian seperti Tabalong. Dengan persetujuan langsung dari Gubernur, kami menyalurkan bantuan berupa bibit, benih, dan sarana produksi lainnya untuk meningkatkan hasil pertanian masyarakat,” kata Syamsir, Kamis (8/5/2025).
Ia menambahkan bahwa bantuan ini diharapkan dapat memberikan dorongan langsung terhadap peningkatan produktivitas pertanian serta menekan biaya produksi yang selama ini menjadi beban utama para petani.
Tak hanya dari Pemprov Kalsel, Tabalong juga memperoleh dukungan besar dari Pemerintah Pusat, dengan nilai total mencapai Rp29,8 miliar. Rincian bantuan dari pusat ini mencakup Alokasi pupuk sebanyak 3.778,64 ton. Program cetak sawah rakyat senilai Rp26,4 miliar. Bantuan program Oplah (Optimasi Lahan) sebesar Rp3,09 miliar. Saprodi (Sarana Produksi) pertanian senilai Rp420 juta. Program JITUT (Jaringan Irigasi Tersier) senilai Rp52 juta.
Syamsir menambahkan, ke depan, Pemprov Kalsel akan terus melakukan evaluasi dan penguatan program-program pertanian yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat. “Kita ingin petani tidak hanya bisa panen, tapi juga sejahtera. Itulah tujuan akhir dari semua program pertanian yang kita laksanakan,” pungkasnya. MC Kalsel/tgh
SUMBER : diskominfomc